Senin, 11 Oktober 2021

Saluran Akses Internet

 

Saluran-saluran Akses Internet dan Kecepatan Aksesnya

Ada beberapa cara untuk mengakses internet, salah satu di antaranya adalah dengan menghubungkan komputer ke jaringan yang telah terhubung dengan internet. Saluran yang bisa bisa digunakan utuk memperoleh akses internet diantaranya adalah sebagai berikut :

a)  Kecepatan Akses Internet-LAN

Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server (komputer layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).

 

b)  Kecepatan Akses Internet-Dial Up melalui Jalur PSTN

Apakah di rumahmu sudah terpasang saluran telepon? Jaringan telepon yang sudah merambah dengan luas. Jika sudah dan kita memiliki komputer maka kita dapat terkoneksi dengan internet. Cara menghubungkan komputer kita ke internet menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) yaitu cara kita. terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN) contohnya adalah ”Telkomnet Instan” dari ISP Telkom.

Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umunya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer). Kecepatan akses internet menggunakan dial up dapat mencapai maksimal dengan kecepatan 56 kilo byte persecond (kbps).

c)       KecepatanAkses Internet-ADSL

            

ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).

d)      KecepatanAkses Internet GPRS

Kebutuhan industri akan komunikasi bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi data yang banyak digunakan saat ini. GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).

Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringaan GPRS saat ini terpisah dari GSM.

Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:

 

·          Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS

·          Software yang dipergunakan

·          Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan

 

            

Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.

e)  KecepatanAkses Internet 3G

3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless).

3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses :

·             Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).

·             Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).

·             Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.

 

Jaringan 3G tidak merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu untuk mengganti banyak komponen untuk bisa memberikan layanan 3G. Sedangkan operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G karena berbagai network element nya sudah didesain untuk ke arah layanan nirkabel pita lebar (broadband wireless). Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat menuju penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah negara pertama yang memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi pengadopsi jaringan 3G pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004, memimpin dunia dalam bidang telekomunikasi.

                    

 

f)  Kecepatan Akses Internet-WiFi

Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks – WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya.

                

Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda “Wi-Fi Hot Spot”. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.

g)  KecepatanAkses Internet-Wireless Broadband

Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.

Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.

                 

h)   Kecepatan Akses Internet – TVKabel

Siaran TV sering menawarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (Ethernet card). Siaran TV sering menawarkan perangkat TV kabel. Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (Ethernet card).

Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.

                  

Lebih lengkapnya, macam-macam saluran akses internet yang biasa digunakan dapat dilihat pada rangkuman tabel berikut:

No

Saluran Askes Internet

Kecepatan/Bit Rate

Keterangan

 

1.      

Saluran Telepon

56kbps

Saluran telepon digunakan untuk menghubungkan komputer kita ke ISP untuk akses Internet.

2.      

ISDN (Integrated System Digital Network)

128 kbps

ISDN merupakan layanan telepon berkecepatan tinggi

3.      

HDSL (High Data-Rate Digital Subcribe Lines)

1,544/2,048 Mbps

HDSL merupakan sistem yang memungkinkan transmisi dan berkecepatan tinggi.

 

 

No

Saluran Askes Internet

Kecepatan/Bit Rate

Keterangan

 

4.         

SDSL (Single-Line Digital Subcribe Lines)

1,544/2,048 Mbps

SDSL disebut symmetric karena kecepatan aliran data untuk upload sama dengan kecepatan aliran data selama download.

5.         

ADSL (Asymetric Digital Subcribe Lines)

8 Mbps

ADSL disebut asymmetric karena kecepatan untuk kirim data berbeda dengan kecepatan menerima data.

6.         

VDSL (Very-high-bit-rate Digital Subcribe Lines)

25 Mbps

VDSL dapat mengirimkan data dengan kecepatan 1,6 Mbps dan menerima data dengan kecepatan 25 Mbps pada jarak maksimum 900m

7.         

VSAT (Very Small Aperture Terminal)

55 Mbps

VSAT berbentuk seperti piringan yang berukuran besar dan menghadap ke langit.

8.         

Radio Paket

9.600 bps

Radio paket merupakan suatu bentuk komunikasi data/aplikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai media koneksi.

9.         

TV Kabel

38 Mbps

TV kabel dapat digunakan sebagai saluran mengakses atau koneksi internet

10.     

Kabel Listrik (PLC/Power Line Communication)

10.000 kbps

Kabel listrik merupakan alternatif baru untuk askes kedunia maya

11.     

WAP (Wireless Application Protocol)

9,6 kbps

WAP adalah protocol yang memungkinkan para pengguna ponsel dapat mengakses layanan online internet dengan menggunakan built-in browser pada pinsel

12.     

GPRS (General Packet Radio Service)

115 kbps

Teknologi GPRS yang memungkinkan kita untuk dapat mengakses internet dimana pun selama GPRS masih hidup.

 

13.     

WiFi (Wireless Fidelity)

11 Mbps

WiFi ialah standar IEE 802.11x, yaitu teknologi wireless/nirkabel yang dapat menyediakan akses